Skip to main content

Wow... Kaskus Menolak Tawaran Google Senilai 475 Miliar!

Wow... Kaskus Menolak Tawaran Google Senilai 475 Miliar! Melansir pemberitaan portal ekonomi SWA, Kaskus yang belum lama ini menggelar Jelajah TKP pernah dipinang oleh 2 raksasa internet dunia, Yahoo dan Google. Konon, pihak Google berani menggelontorkan dana yang sangat fantatis untuk meminang Kaskus namun ditolaknya. Padahal kalau melihat nilai uang, 475 miliar rupiah kurang apa coba, iya kan?!

Alasan Kaskus menolak uang segudang yang disebutkan oleh Google adalah faktor visi dan misi dari Kaskus itu sendiri. Menurut sang pendiri, Andrew Darwis, mengatakan, “Bukannya tidak senang atas tawaran tersebut, namum jika melakukan kerjasama kami menginginkan terdapat kesamaan visi dan misi yang nantinya akan membawa KASKUS ke arah yang lebih baik lagi,”

Wow... Kaskus Menolak Tawaran Google Senilai 475 Miliar!
Hari ini situs komunitas lokal sekelas KASKUS semakin populer di Indonesia, bahkan menduduki peringkat 251 di dunia. KASKUS yang merupakan akronim dari ‘Kasak-Kusuk’ mengalami pertumbuhan keuntungan melalui iklan sebesar 100% per tahun. Mantap ya?!

Sejarah berdirinya Kaskus
Kaskus didirikan pada 6 November 1999 oleh 3 orang, yaitu; Andrew Darwis, Ronald Stephanus dan Budi Dharmawan dengan modal hanya US$ 7. Dalam perjalanannya, perjuangan Kaskus tidak sepenuhnya mulus. Pada awal kemunculan, Kaskus kesulitan mendapatka anggota. Rata-rata jumlah anggota baru hanya 3 orang per minggu.

Andrew Darwis
Perkembangan internet yang tumbuh pesat dari waktu ke waktu sangat membantu untuk kemajuan Kaskus. Hari ini Kaskus telah tumbuh menjadi sebuah perusahaan profesional. Di bawah bendera PT Darta Media Indonesia, Kaskus berhasil mengelola forum jual beli, hingga berhasil meraup pendapatan iklan hingga 100%.

Apa sih Resep Keberhasian Kaskus?
“Takada langkah khusus yang dilakukan Kaskus sebab kami tumbuh dengan sendirinya melalui para kaskuser (sebutan bagi anggota forum KASKUS),” ujar CEO KASKUS, Andrew Darwis. Adapun sebagai salah satu trik dalam menarik Kaskuser baru yaitu dengan menambah fitur, membuka forum baru sesuai dengan permintaan dan peningkatan jumlah server.

Keberhasilan Kaskus sebagai forum komunitas terbesar di Indonesia dapat ditinjau dari beberapa indikasi.

  • Jumlah anggota - Sampi dengan hari ini Kaskuser telah mencapai hampir 4 juta orang dari dalam dan luar negeri. Tahun 2008 sampai dengan 2009 pertumbuhan Kaskus sudah mencapai lebih dari 150% dan peningkatan tersebut pun mengindikasikan bahwa akses ke internet telah semakin membaik dan dan terdapat perkembangan yang positif.
  • Jumlah pageview - Tahukah Anda? Per bulan Agustus 2011, jumlah pageview, seluruhnya mencapai 838 juta atau sama dengan 20 juta per hari. Kaskus pun telah mempunyai lebih dari 408 juta posting. Dari banyaknya konten yang disajikan, konten Jual Beli dan Lounge adalah dua konten yang paling diminati (favorit) otomatis termasuk yang banyak dikunjungi oleh Kaskuser.

“Perihal konten jual-beli, untuk jumlah transaksi secara detil tidak bisa diketahui secara nominal, pasalnya semua transaksi dilakukan antara Kaskuser secara langsung, baik melalui COD (cash on delivery), transfer antar rekening ataupun jasa rekening bersama dimana pihak Kaskus tidak terlibat langsung dalam transaksi jual beli. Kami hanya berlaku sebagai penyedia wadah melakukan jual beli barang,” ujar Andrew Darwis.

Hints:  Andrew Darwis adalah penyandang gelar Master Computer Science, Univeristas Seattle, Amerika Serikat yang lahir pada 20 Juli 1979.

Popular posts from this blog

Kisah Pencipta Tongsis: Babab Dito

Siapa sih Babab Dito? Babab Dito adalah pemegang hak paten Tongkat Narsis atau yang kita kenal dengan akronim Tongsis®. Melansir pemberitaan JPNN disebutkan, penemuan kreatif Tongsis® merupakan karya asli Anindito Respati Giyardani biasa dipanggil Babab Dito. Di portal about me, Babab Dito memaparkan bahwa dirinya pemegang merek Tongsis. (Lihat: di sini ) Kisah Pencipta Tongsis: Babab Dito Bagi para pencinta foto narsis, tentunya sudah tidak asing lagi dengan Tongsis. Tongsis merupakan singkatan dari Tongkat Narsis yang digunakan pengguna untuk foto selfie di era kemajuan teknologi saat ini. Dengan Tongsis, pengguna dapat melakukan foto selfie dari jarak jauh sehingga memudahkan pengguna untuk melakukan selfie. Tongsis pun menjadi populer dengan sangat cepat dan diproduksi beberapa negara. Tapi tidak semua orang tahu bahwa inovasi Tongsis merupakan karya asli anak bangsa. Anindito Respati Giyardani biasa dipanggil Babab ini merupakan inovator lokal yang mencipatkan Tongsis t...

Charlotte Elizabeth Diana Lahir 2 Mei 2015

Siapakah Charlotte Elizabeth Diana yang Lahir pada 2 Mei 2015? Tidak lain itu merupakan bayi perempuan anak dari pasangan Kate Middleton dan Pangeran William. Selain keluarga istana, rakyat Inggris pun turut bahagia dengan kelahiran sang bayi. Kate dan Pangeran William tengah berbahagia Terbukti, secara serempak semua tempat bersejarah dan lokasi yang menjadi simbol kebanggaan Inggris menyambut kelahiran Charlotte dengan memberi nuansa pink saat itu juga (2 Mei 2015). Alasan utama kenapa memberikan nuansa pink dalam menyambut lahirnya Charlotte Elizabeth Diana sebab bayi perempuan sangat identik dengan warna pink. Seperti yang dilakukan pada BT Tower di Fitztrovia - melansir pemberitaan Hello Magazine, mereka memasang banner dengan tulisan "It's a girl!" Ini dia Charlotte Elizabeth Diana dan saat itu pula tempat lainnya satu per satu menyusul menyambut kelahiran bayi lucu dan cantik yang lahir dengan berat 3,7 pada pukul setengah sembilan pagi waktu setempat...

Akibat Makan dan Minum Sambil Berdiri dalam Ajaran Islam dan Secara Ilmiah

Orang tua sering melarang kita makan dan minum sambil berdiri. Mungkin kedengarannya seperti nasihat biasa saja, tapi ternyata hal itu ada benarnya dan dapat dibuktikan dari segi agama maupun kesehatan. Mau tahu? Anda merasa sudah melakukan diet dengan benar tapi berat badan belum berkurang juga? Mungkin ada yang salah dengan cara makan Anda. Kebiasaan makan sambil berdiri bisa jadi salah satu penyebab mengapa Anda tidak kurus-kurus. Di zaman yang serba cepat ini, makan bukanlah kegiatan yang spesial lagi. Dahulu, orang-orang selalu makan dalam keadaan duduk untuk menghargai berkah yang diberikan sang pencipta. Namun kini, makan sambil berdiri bahkan berjalan sudah jadi hal yang lumrah. Secara ilmiah, makan sambil duduk dan tetap pada satu tempat membuat otak tidak akan memikirkan makanan lain selain yang ada di hadapannya saat itu. Hal itu karena tubuh akan memberikan sinyal pada otak untuk tidak perlu mencicipi makanan lainnya dan fokus pada satu makanan ketika sedang duduk, dan...