Jendela merupakan bagian terpenting yang terdapat dalam komponen bagian bangunan rumah. Setiap jiwa penghuni rumah tergerak untuk beraktifitas sebab adanya jendela. Begitu pula dengan kehidupan di luar jendela, seperti cahaya matahari atau udara masuk ke dalam rumah melalui jendela.
Apabila coba diperhatikan, akan banyak ditemui jendela dengan modek beragam. Berikut ini akan cowpluck ketengahkan beberapa fungsi dan tipe jendela rumah.
Fixed window - sesuai dengan namanya, jendela ini merupakan jendela mati. Tipe jendela ini tidak memiliki ventilasi udara, fungsinya hanya untuk memasukkan cahaya dari luar rumah ke dalam. Dengan begitu, agar berfikir lebih matang saat akan memasang jendela mati atau fixed window.
Bay Window - Jendela ini memiliki model furniture dengan menonjol ke depan. Sesuai nama, idealnya pemandangan di luar jendela adalah pantai.
Casement window - inilah jenis jendela yang sangat mudah untuk dibersihkan. Jendela ini tergolong ke dalam jenis jendela ayun dengan daun jendela yang salah satu sisinya memiliki kait. Cara membuka jendela jenis ini adalah dengan mengayunkannya ke dalam atau ke luar dan bisa dibuka penuh 100%.
Double hung window - Jendela tipe ini terdiri dari dua daun jendela yang disusun secara vertikal. Cara membuka jendela tipe ini adalah dengan menggeser salah satu daun jendela secara vertikal. Jendela ini hanya bisa dibuka setengahnya saja (50% bukaan).
Clerestory window - Jendela ini biasanya dipasang di rumah yang memiliki kamar di atas atap. Atau dipasang di rumah-rumah peristirahatan.
Sliding window - Sesuai dengan namanya, jendela ini bisa dibuka dengan cara digeser secara horizontal. Fungsi ventilasi dari jendela tipe ini cukup baik, hanya saja apabila terjadi hujan jendelanya harus ditutup rapat-rapat supaya air tidak masuk ke dalam rumah.
Picture window - Tipe ini sangat cocok dipasang pada rumah dengan gaya ranch.
Jalouise window - Jendela tipe ini memiliki plat-plat yang panjang secara horizontal dan tersusun rapat. Di Bandung orang menyebutnya dengan jendela kaca nako.
Awning dan Hopper - Jendela ini memiliki prinsip kerja yang sama dengan jendela ayun. Perbedaannya, jendela ini dikaitkan bagian sisi atas atau bawah. Jendela ini memiliki pasokan udara tidak sebanyak jendela dengan tipe geser atau double hung. Keuntungan memasang jendela tipe ini pada rumah Anda, di saat hujan pemilik rumah takperlu menutupnya, alhasil udara sejuk di saat hujan langsung bisa dinikmati karena udaranya masuk ke dalam rumah.
Paladian window - Tipe ini merupakan kombinasi 3 jenis jendela yang berbeda dan bagian tengahnya diberi lengkungan. Terdapat kesan dramatis dari sebuah rumah yang memasang jendela tipe Paladian window.
Ox-Eye Window - Jendela ini memiliki bentuk oval, lingkaran atau bundar. Tipe jendela ini biasanya menggunakan elemen kaca patri dengan memberikan warna kaca yang beraneka warna.
Tips dalam memilih jendela:
Ada faktor-faktor yang wajib dipertimbangkan sebelum memilih jendela untuk rumah Anda, antara lain:
Itulah sedikit artikel tentang, "Fungsi dan Tipe jendela Rumah". Mudah-mudahan memberikan informasi griya yang bermanfaat bagi Anda :)
Apabila coba diperhatikan, akan banyak ditemui jendela dengan modek beragam. Berikut ini akan cowpluck ketengahkan beberapa fungsi dan tipe jendela rumah.
Fixed window - sesuai dengan namanya, jendela ini merupakan jendela mati. Tipe jendela ini tidak memiliki ventilasi udara, fungsinya hanya untuk memasukkan cahaya dari luar rumah ke dalam. Dengan begitu, agar berfikir lebih matang saat akan memasang jendela mati atau fixed window.
Bay Window - Jendela ini memiliki model furniture dengan menonjol ke depan. Sesuai nama, idealnya pemandangan di luar jendela adalah pantai.
Bay Window |
Double hung window - Jendela tipe ini terdiri dari dua daun jendela yang disusun secara vertikal. Cara membuka jendela tipe ini adalah dengan menggeser salah satu daun jendela secara vertikal. Jendela ini hanya bisa dibuka setengahnya saja (50% bukaan).
Clerestory window - Jendela ini biasanya dipasang di rumah yang memiliki kamar di atas atap. Atau dipasang di rumah-rumah peristirahatan.
Sliding window - Sesuai dengan namanya, jendela ini bisa dibuka dengan cara digeser secara horizontal. Fungsi ventilasi dari jendela tipe ini cukup baik, hanya saja apabila terjadi hujan jendelanya harus ditutup rapat-rapat supaya air tidak masuk ke dalam rumah.
Picture window - Tipe ini sangat cocok dipasang pada rumah dengan gaya ranch.
Jalouise window - Jendela tipe ini memiliki plat-plat yang panjang secara horizontal dan tersusun rapat. Di Bandung orang menyebutnya dengan jendela kaca nako.
Awning dan Hopper - Jendela ini memiliki prinsip kerja yang sama dengan jendela ayun. Perbedaannya, jendela ini dikaitkan bagian sisi atas atau bawah. Jendela ini memiliki pasokan udara tidak sebanyak jendela dengan tipe geser atau double hung. Keuntungan memasang jendela tipe ini pada rumah Anda, di saat hujan pemilik rumah takperlu menutupnya, alhasil udara sejuk di saat hujan langsung bisa dinikmati karena udaranya masuk ke dalam rumah.
Paladian window - Tipe ini merupakan kombinasi 3 jenis jendela yang berbeda dan bagian tengahnya diberi lengkungan. Terdapat kesan dramatis dari sebuah rumah yang memasang jendela tipe Paladian window.
Ox-Eye Window - Jendela ini memiliki bentuk oval, lingkaran atau bundar. Tipe jendela ini biasanya menggunakan elemen kaca patri dengan memberikan warna kaca yang beraneka warna.
Tips dalam memilih jendela:
Ada faktor-faktor yang wajib dipertimbangkan sebelum memilih jendela untuk rumah Anda, antara lain:
- Faktor ukuran - baik hujan maupun udara bisa meresap ke bingkai jendela yang tidak terpasang dengan baik. Akibatnya, pendingin ruangan (AC) di dalam rumah akan bekerja lebih keras lagi.
- Faktor gaya arsiterktur - pertimbangkanlah gaya rumah dengan pilihan jendela. Pasalnya, setiap gaya memiliki beberapa elemen unik yang mendukung ke dalam setiap kesatuan konsep rumah.
Itulah sedikit artikel tentang, "Fungsi dan Tipe jendela Rumah". Mudah-mudahan memberikan informasi griya yang bermanfaat bagi Anda :)